Tidak terasa udah dua tahun setengah aku kerja di kantor ini
. dan udah dua tahun setengah aku merasakan pahit manisnya kerja disini . dan
selama itu pula aku banyak belajar apa arti tentang tanggung jawab cara bergaul
dengan orang orang yang berpendidikan.
Dulu aku memang sangat bermimpi untuk bisa kerja di kantoran
Waupun pekerjaan aku itu hanya seorang OB. Dan pertengahan tahun 2011 apa yang
aku impikan menjadi kenyataan Waupun banyak orang yang bilang aku kerja disini
hanya beruntung aja . tapi aku beranggapan bahwa ini adalah anugrah dari Tuhan
atas kesabaran aku untuk bisa kerja dini . waupun ada rasa menyesal karna ga
sesuai harapan tapi aku untuk coba barsabar dah ikhlas untuk menjalaninnya .
diawal aku kerja
semuanya baik baik aja Waupun begitu berat beban kerja aku , tapi aku jalanin
dengan ikhlas aku beranggapan bahwa ini
lah pekerjaan yang sesungguhnya yang dimana dulu aku ga pernah menghargai uang
dan sekarang aku bisa merasakan dimana berharganya uang itu , yang aku harapkan
diwaktu itu hanya dimana aku bisa kenal sama orang orang yang berpengalaman
agar aku bisa belajar darinya.
Tapi apa yang aku banyangkan ga menjadi kenyataan , karna
cara kerja aku dan yang lain itu sangat berbeda , cara pikir aku tentang kerja
yaitu tentang sebuah tanggung jawab dimana aku harus berkerja apa yang menjadi
tanggung jawab aku . aku tidak bisa bekerja yang hanya kalau atasaan menegur
baru aku kerjakan , tapi aku hanya bisa bersabar dan ikhlas atas semua ini , disaat itu ada rasa penyesalan karna aku bisa
masuk kerja disini , tapi aku ga bisa berbuat apa apa aku hanya bisa
mendengarkan nasehat ibu aja , bahwa kalau aku berkerja dengan penuh tanggung
jawaab dimana aku berkerja pasti membawakan hasil yang baik . aku hanya bisa
bilang amin atas doa dan dukungan ibuku . tiga bulan aku berkerja hanya seorang
OB dibulan November aku diangkat menjadi kurir , aku hanya bisa berharap supaya
ini apa yang aku rasakan itu ga terulang lagi . tapi inilah awal petaka aku .
yang dimana aku selalu berharap supaya dalam bekerja ada rasa saling tolong
menolong tapi semuanya ga ada disini , dimana aku dengan ikhlas menolong satu
sama lain tapi kalau aku membutukan pertolongan ga ada yang mau bantu aku . aku
sangat bingung aku harus dimana , hanya sekedar ingin keluar untuk mencari
kenyaman tapi semuanya menjadi bahan olok olokan . pernah di malam lebaran haji aku pergi hanya untuk ketemu sama
saudara aku dibekasi dan aku pulang sore harinya , aku hanya beragapan baik
baik saja tapi sesampai di kantor aku di tanyaain seperti orang bersalah aja ,
aku bingung maunya kalian itu apa ? kalian pergi mau pulang apa ga aku ga
pernah tanya kalian habis kemana ? itu hak kalian , tapi kenapa pas aku pergi
cuma kerumah saudara aku aku di musuhi ?
sampai sampai bos tahu .
semenjak kejadian itu
aku baru tahu bahwa orang orang ini maunya dihargain tapi dia ga mau
menghargain orang lain .
aku putuskan untuk
menjauhnya , mungkin dengan menjauhinya beban aku sedikit berkurang . tapi
semasih orang itu masih disini hidupku belum selamanya nyaman, terkadang apa
yang perkataan yang keluar dari mulut aku selalu menjadi bahan omongan , sampai
sampai aku berharap mudah mudahan aku ga selamanya berkerja bareng sama orang
yang hanya mulutnya besar saja, disaat itu aku belum bisa melawan aku hanya
menangis didalam hati , aku selalu berdoa kapan semuanya berakhir ingin rasanya
aku keluar dari kantor ini , tapi aku masih punya tanggungan yang masih lama ,
dan kalau aku terus bertahan disini lama lama aku akan semakin sakit hati .
tapi Tuhan maha adil apa yang dia perbuat sama aku selama ini mendapatkan
balasanya, orang itu keluar dari kantor dengan kepala menunduk , karna
sombongan yang selama ini dia bicarakan.
Semenjak kepergian orang itu beban aku sedikit berkurang
waupun masih banyak orang yang ga suka sama aku tapi aku jalanin dengan ikhlas
dan sabar . karna dengan apa yang aku alami selama ini buat pelajaran aku untuk
bisa menjadi orang yang dewasa. Aku selalu berharap supaya apa yang aku alami
ga terulang lagi , aku ingin berkerja dengan hati tak punya beban agar semua
pekerjaan menjadi ringan .
tapi apa yang aku harapkan itu hanya impian yang kapan akan
menjadi kenyataan , sekarang aku dihadapkan pekerjan yang ga mungkin aku
terima, dimana aku harus berkerja dalam 24 jam . dimana aku harus batuin ngepel
dan nyapu tampa mau mempertimbangkan dimana beratnya pekerjaan aku selama ini ,
mungkin semuanya tahu bahwa aku siangnya menjadi kurir dan malamnya aku harus
menunggu orang orang kantor pada pulang sampai larut malam dan selama aku jaga
malam ga ada yang mau bantu aku , aku bingung aku harus bagaimana ga mungkin
aku tidur jam 12 malam dan bangun jam 5 pagi untuk ngepel dan nyapu dan jam 9
pagi aku sudah jalan keliling Jakarta , emang aku robot apa yang harus ga boleh
istirahat sebentar ?
disaat itu aku ga bisa melawan kezaliman, aku ga mau ngepel apa
nyapu waupun aku terus ditekan tapi aku ga mau . emang selama itu aku ga berani
berterus terang kenapa alasanya aku ga mau ngepel sama nyapu biarkan waktu yang
menjawab kebenarnya .
alhamdulilah dibulan
juli 2012 aku udah satu tahun aku berkerja di kantor ini dan selama satu tahun
itu banyak pelajaran buat aku , dimana
aku harus lebih sering bersabar dan ikhlas untuk menghadapi semua kenyataan
pahit ini waupun sampai sekarang masih banyak orang yang suka sama aku .
dibulan itu juga ada
seorang karyawan yang baru masuk , aku anggapan biasa aja aku ga lansung kenalan sama dia , aku
beraggapan bahwa cepat atau lambat aku juga akan kenal sama dia . emang si aku
jujur bahwa dia orangnya cantik dan manis makanya aku begitu mender untuk
mendekatinya , karna diwaktu itu aku beraggapan mana mungkin aku bisa dekat
dengannya , karna aku sadar bahwa aku ini orangnya nora dan orang ga
berpendidikan makanya aku urungkan untuk mendekatinya . ya aku menganggap dia
hanya teman kantor aja kalau diluar
kantor mungkin ga kenal lagi.
tapi semakin lama aku kenal ternyata dia orangnya baik dan
bisa menghargai orang lain waupun orangnya seperti aku ini yang hanya orang
kurir tapi dia ga sukan sukan untuk bercanda dan bikin aku tertawa atas
ucapannya yang ga masuk akal.
Tapi aku anggap biasa biasa aja mungkin dia hanya bercanda
aja , dan pada suatu hari yang mustahil bagiku karna dia minta tolong untuk
anterin kerumahnya. Aku ga menyangka kenapa dia minta aku suruh anterin
kerumahnya dan sebenarnya banyak orang yang ada dikantor ini mau nganterin dia
kerumahnya , tapi mungkin hanya kebetulan aja . aku ga berpikir macam macam
lagian aku udah tahu bawa dia udah punya pacar . tapi disaat itu juga aku ingin
rasanya untuk bisa mengenal dia lebih dalam lagi yang bukan hanya sebatas teman
kantor aja tapi aku ingin lebih dari itu ya misalnya sahabat kali . tapi aku
lansung buang pikiran itu jauh jauh dari otakku , mana mungkin dia mau berteman
dengan aku . dan aku juga tahu diri siapa aku dan siapa dia makanya aku
urungkan niat ku itu lagian sebelum kejadia aku nganterin pulang pertama kali,
aku udah dapat serang dari teman kantor juga , yang dalam perkataannya begitu
menyakitkan buat aku . makanya kalau aku paksain untuk bisa dekat dengan dia
maka makin banyak orang yang membenciku , aku serahkan semuanya kepada Tuhan
yang apa aku harus lakukan . setelah beberapa bulan aku sama dia hanya sebatas
teman kantor saja ga ada lagi ucapan untuk menganterin dia pulang lagi sebenarnya
yang aku harapkan aku ingin sekali untuk menganterin dia pulang dan nganterin
dia kekantor , tapi semua itu hanya impian aku saja karna diwaktu yang sama
juga dia udah dekat sama teman kantor aku yang sama sama satu profesi denganku
, aku hanya bisa jangan terlalu untuk bermimpi karna mimpiku itu sangat ga
mungkin jadi kenyataan .
Dan dibulan November dikantor ada acara jalan jalan ke
puncak , semau teman teman kantor pada datang waupun hanya satu dua orang ga
datang , dan disitu juga aku mendapatkan perkataan yang ga mungkin aku terima ,
aku hanya bisa bersabar aja untuk menghadapi orang orang yang sejak awal udah
ga suka sama aku , aku berharap mudah mudahan aku ga bermusuhan lagi seperti
dulu karna selama aku kerja disini baru beberapa bulan aku sedikit mendapatkan
ketenangan batin ini .
Aku anggap apa yang dia ucapkan dipuncak beberapa waktu yang
lalu hanya mungkin dia lagi hilaf aja aku ga memikirkannya , tapi ini yang
mungkin aku ga terima dimana pada suatu hari dibulan desember teman kantorku
yang didaerah bekasi menikah dan dia minta tolong sama aku untuk menjemputnya
dari rumahnya karna di kantor yang lain udah pada menunggu dia untuk beragkat
bareng , tapi aku ga ikut karna hanya bawa mobil Cuma satu jadi aku urungkan
niatku untuk ikut , pas asar mereka pada pulang dan mampir kekantor , dia juga
turun di kantor juga jam menujukan pukul
5 sore satu persatu teman teman aku pada pulang , dia belum pulang , dia ada di lantai 2 aku
sendiri ada di lantai 3 , aku ga tahu dimana ceritanya dia minta aku anterin
pulang , sebenarnya aku juga bingung kan ada orang yang sebenarnya pingin
nganterin dia pulang tapi aku ga berpikir macam macam mungkin dia hanya ingin
aku kali yang untuk menganterin dia pulang . dan aku bergerak untuk menganterin
dia pulang .
jam udah menunjukan malam aku bergegas untuk tidur di lantai
4 karna udah larut malam, 2 teman kantor
aku ke lantai 4 juga dan salah satu dari mereka ada yang memanggil mangil nama
aku , aku sebenarnya dengar tapi aku pura pura ga dengar dan apa yang di ucapkan
yang bikin aku sakit , teman aku bilang
si dia tadi mau aku anterin pulang sama aku ko ga mau dan maunya sama
reno ada apa ya aku curiga , perkataan itu yang bikin aku ga terima jadi apa
yang aku bayangkan itu benar bahwa teman kantor aku suka sama dia . semenjak
peristiwa itu aku mulai menjauhinya aku ga mau gara gara wanita aku harus berebut
, lagian aku udah tahu diri bahwa aku ga pantas untuk bisa dekat dengan dia ,
beberapa bulan aku coba untuk menjauhinya dan teman aku sama dia semakin dekat
aku ga tahu apa dia sama teman aku pacaran apa ga yang aku lihat dia semakin
dekat dengan teman kantor aku ,
bulan juli 2013 datang juga dimana aku udah kerja dikantor
ini udah 2 tahun , alhamdulilah waupun selama 2 tahun waupun kondisi aku
terkantung kantung tapi aku bisa menjalaninya dengan ikhlas dan sabar aku bisa
menatap kedepan tampa banyang banyang masa lalu , yang berlalu biarkan berlalu
dan kedepan mudah mudahan aku bisa menjadi lebih baik dari sekarang .
disaat aku udah
melupakan dia tiba tiba dia datang dalam kehidupan aku , aku ga tahu kenapa beberapa
hari dia mendekatiku , dari hal aku di ajak makan dan hanya sekedar berbincang
bincang aku tidak tahu mungkin ini hanya inseng isengnya dia aja , aku ga mau
berpikir apa apa tentang dia. Tapi semakin lama aku sama dia semakin dekat sampai
pada suatu hari tepatnya hari rabu sore dia bilang bahwa dia ingin aku menjadi
sahabatnya . perasaan aku saat itu seperi disamber petir mimpi apa ku semalam
sampai orang aku harapkan dari dulu untuk bisa dekat dengannya menjadi
kenyataan , tapi aku ga lansung senang begitu aja aku pernah bilang dia , kamu
dulu pernah dekat sama dia emang sampai sekarang kamu sama dia statusnnya apa ?
dia Cuma bilang hanya teman aja ko , aku hanya bilang ohhhhhhhhh, tapi aku ga lansung
percaya begitu aja , aku juga pernah
menyindir tentang dia kepada teman kantor aku yang pernah akrab sama dia ,
temanku hanya bilang ga , aku hanya diam aja apa yang temanku jelaskan bahwa
dia sama temanku itu ga ada hubungan ,
jadi aku berpikir kalau aku dekat sama dia ga ada yang marah donk karna
semaunya bilang ga ada hubungan apa apa.
semenjak itu aku sama
dia semakin dekat dan kedekatan aku sama dia juga membawa kebaikan buat aku ,
aku bisa berteman dengan salah satu teman wanita di kantor aku , alhamdulilah
yang selama ini aku sama temanku itu hanya sebatas rekan kerja tapi aku bisa
bergaul dengannya. . semenjak itu juga aku setiap hari menganterin dia pulang
dan jemputin juga karna aku ga tega kalau dia harus naik angkot lebih baik aku
jemputin aja karna aku kasian . tapi kedekatan aku sama dia banyak orang yang
ga suka sama aku , aku setiap hari dicemoh dan dihina tapi aku hiraukan apa
yang orang orang bicarakan lagian yang jalanin itu aku bukan orang yang hanya
bisa ngomong aja , selagian ga ada yang dirugikan aku oke oke aja .
Tapi apa yang selama ini aku tidak tahu akhirnya aku tahu
juga berawal dari aku dan teman teman kantor menjenguk salah satu anak rekan
kerja yang lagi dirawat dirumah sakit , dan sesudah menjenguk aku dia dan teman
kantor wanita bersama pacarnya untuk memutuskan kerumahnya teman ku , dan
sempai di rumahnya aku mendapatkan berita yang begitu menyakitkan buat aku
temanku yang di kantor marah sama dia karna dia jalan dari tadi sama aku , aku
ga habis pikir kenapa temanku begitu marah , selagian yang aku tahu diwaktu itu
dia dan temanku ga ada hubungan apa apa kenapa sampai segitunya marah , aku
bilang sama dia apa kamu sama temanku itu pacaran ? dia bilangnya ga, kalau ga
kenapa dia sebegitu marah, aku selama ini yang anggap semuanya baik baik aja
tapi dibelakangnya ada yang begitu ga suka aku dekat denganya , diwaktu itu aku
bingung emang apa salah aku sama dia sampai aku harus menghadapi situasi begini
kenapa kalian semuanya teganya membohongiku , coba aja kalau kalian jujur dari
awal mungkin aku ga menghadapi situasi begini , karna dimana juga dia teman aku
juga , waupun dulu pernah ada cekcok tapi sekarang aku sama temanku udah jauh
lebih baik dari yang dulu . diwaktu aku ga bisa berpikir aku hanya diam dan
mengalamun pingin menyendiri agar aku ga terbebani masalah yang sekarang aku
hadapi.
Jam sebelas aku untuk memutuskan pulang kembali kekantor aku
lihat temanku ada diwarung aku putuskan untuk memasuk kekantor dan dia coba
deketin temanku yang ada diwarung itu , aku ga tahu apa yang mereka bicarakan
sesampai aku kembali dia udah jalan untuk memutuskan pulang naik angkot , aku
ga tega melihatnya selagian juga dia itu teman aku waupun dia juga membohongiku
, aku samperin dan aku suruh naik untuk aku anterin kerumahnya , sehabis aku
nganterin dia aku putuskan untuk kembali kekantor aku naik kelantai 4 aku lihat
wajah temanku dengan kemarah besar kepadaku aku hanya biasa diam saja diwaktu
itu aku berpikir coba aja kalau kamu dia jujur dari awal mungkin ga seperti ini
kejadianya , kita ga bakal saling bermusukan hanya karna seorang wanita .
lagian aku sama dia hanya berteman .
Semenjak peristiwa itu aku dilanda kebingungan di satu sisi
aku dibutuhkan dia dan di satu sisi aku di musuhi temanku dan orang orang
kantor yang ga suka aku dekat sama dia, aku bingung aku harus dimana apa aku
harus bertahan apa mundur disaat itu aku ga bisa berpikir untuk kemana aku
harus melangkah . aku hanya bisa mengalamun berdiam diri hanya sekedar untuk
menenagkan diri ,
banyak tekan tekan
yang aku terima, dari yang secara lansung atau tidak lansung sampai sampai
kemana aku pergi dicurigai, sampai aku pernah bilang susahnya untuk bisa
berteman denganmu sampai cara
komunikasinya hanya dengan sms aja , tapi aku jalanin aja apa yang harus aku lakukan , mungkin hanya Tuhan yang
tahu apa aku salah apa ga , sebenarnya aku udah ada niat untuk menjauhinya tapi
apa yang mereka lakukan kepadaku begitu sangat menyakitkan sampai segapantasnya
apa yang diucapkan , aku sekarang hanya bisa berharap bahwa apa yang aku
perjuangan agar bisa dekat denganmu
karna aku tahu dia orang baik jadi sepantasnya aku menghormatinya dan
menyanginya , aku ga usah hiraukan apa
yang orang orang sirik bicarakan , selagian dia masih mau jadi teman aku , ya
aku ga masalah .
Aku udah tahu diri bahwa aku ga usah bemimpi untuk bisa jadi
pacarnya , aku sadar ko aku itu siapa dan dia siapa ,aku sama dia itu seperti
langit dan bumi aku udah bisa berteman sama dia udah bersyukur , aku ga boleh minta sama dia berlebih , karna aku hanya
seoarng kurir yang ga pantas untuk bisa berpacaran dengan orang sepertinya,
Yang aku harapkan adalah aku hanya ingin kamu jaga dirimu aja apa yang kamu inginkan semoga menjadi
kenyataan , karna aku begitu sangat menyayangi kamu , kamu udah aku anggap
seperti saudara aku sendiri ,
Mungkin peristiwa ini bisa membuat aku menjadi
lebih dewasa , dan aku bisa
membuktikan kepada semua orang yang menghina aku , bahwa orang kampung ga
selama menjadi orang miskin katro , orang kampung biasa aja sukses di kemudian hari , karna
orang kampung itu mentalnya seperti baja yang ga mudah untuk di hancurkan ,.
Terima kasih kamu udah mau menjadi teman aku waupun aku
belum bisa membahagian sahabat sendiri tapi aku berjanji sebelum aku pergi dari
kantor ini ingin sekali aja membuat kamu
bahagia , karna begitu berat aku harus meninggalkan semua ini . jujur aja aku
ga sanggup untuk berpisah denganmu tapi apa boleh buat , lagian aku bukan siapa
siapa kamu , aku hanya orang yang ke g e ran yang ingin bisa bersamamu ,
ku sadari ku tak bisa memberikan yang terbaik untukmu
tapi aku kan berusaha segenap raga ini
mungkin aku saat ini tak berarti di matamu
tapi aku kan berjanji ku kan berikan yang terbaik untukmu .
tapi aku kan berusaha segenap raga ini
mungkin aku saat ini tak berarti di matamu
tapi aku kan berjanji ku kan berikan yang terbaik untukmu .
sampai kapanpun aku akan menyayangimu waupun kamu udah
melupakan aku sebagai sahabatmu , karna
aku akan Menanti sebuah keajaiban yang
kapan akan datang . keajaiban yang ga mungkin akan berpihak kepadaku , keajaiban yang hanya mimpi buat aku .
Menanti sebuah
keajaiban SEMOGA !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Sepi bukan berarti hilang
Diam bukan berarti lupa
Jauh bukan berarti putus
Diam bukan berarti lupa
Jauh bukan berarti putus
Aku punya dua mata yang tak selalu melihatmu
Aku punya dua tangan yang tak selalu menyentuhmu
Aku punya dua kaki yang tak selalu berjalan bersamamu
Tapi aku punya hati yang selalu mengingat dan menyayangimu..